Diamlah tanpa bicara
Katakan kesombonganmu kedalam lidahmu sendiri
Makhluk Tuhan itu sama tiarapnya di bawah langit ini
Kenapa bicara kesenjangan sebagai perbedaan
Aku tak siap setuju kecuali sebagai pelengkap khidmad hidup
Tataplah aku karena bagian dari ciptaan-Nya
Janganlah karena materi yang aku punya
Andai napasku sepanjang seribu tahun lamanya
Tetap saja petunjuk Tuhan mengatakan
Apakah yang kau pilih hambaku??
Neraka atau Surga
Sebaiknya Usiamu di pendekkan saja...
kapan ya Tuhanku??
Setelah kau mengedipkan mata setelah ini
Bagaimana menurut kamu hai kesombongan
Apakah kamu akan manghiasi dirimu untuk
Melewati peliknya kehidupan dunia fana ini
Rabu, Januari 21, 2009
Langganan:
Postingan (Atom)